Mulai Karier di Perbankan: Magang Bakti BCA 2025 Dibuka, Cek Syarat!

Sumber: Karir BCA | Editor: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Memulai karier di industri perbankan menjadi impian banyak pencari kerja yang ingin berkembang di sektor keuangan.

Untuk mendukung hal tersebut, PT Bank Central Asia Tbk kembali membuka Program Magang Bakti 2025 yang ditujukan bagi talenta muda di berbagai wilayah Indonesia.

Bersumber dari laman Karir BCA, program ini dirancang memberikan pengalaman kerja nyata serta pembekalan profesional bagi peserta.

Baca Juga: Bocoran Spesifikasi Huawei Mate 80: Chipset Kirin 9030 Didukung RAM 20GB

Program Magang Bakti sudah lama dikenal sebagai jalur awal bagi banyak profesional muda sebelum memasuki dunia perbankan secara penuh waktu. Melalui kombinasi teori dan praktik lapangan, peserta dapat memahami proses operasional bank serta meningkatkan kemampuan komunikasi, pelayanan, dan administrasi.

Profil Perusahaan

PT Bank Central Asia Tbk merupakan salah satu bank swasta terbesar di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1957.

BCA memiliki fokus kuat pada pelayanan nasabah, inovasi digital, dan pengembangan sumber daya manusia.

Melalui berbagai program pelatihan dan magang, BCA berupaya memperkuat kompetensi generasi muda agar siap bersaing di dunia kerja modern.

Program Magang Bakti Frontliner

Program Magang Bakti Frontliner membuka kesempatan bagi peserta untuk terlibat langsung dalam kegiatan layanan di kantor cabang BCA.

Posisi ini meliputi peran sebagai Customer Service dan Teller dengan tanggung jawab utama melayani transaksi serta membantu kebutuhan perbankan harian nasabah.

Persyaratan Umum

• Warga Negara Indonesia berusia 18 sampai 24 tahun
• Pria atau wanita dengan penampilan menarik
• Lulusan SMA atau SMK dengan nilai rata-rata rapor semester 5 dan 6 minimal 70
• Lulusan D3 hingga S! satu dengan IPK minimal 2,50
• Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa magang
• Bersedia ditempatkan di seluruh cabang BCA sesuai wilayah seleksi
• Belum pernah mengikuti Program Magang Bakti BCA

Manfaat Program

• Pengalaman kerja profesional selama satu tahun
• Uang saku bulanan, cuti, dan tunjangan kesehatan
• Sertifikat serta dukungan beasiswa setelah masa magang selesai
• Pendaftaran untuk posisi Frontliner dijadwalkan berlangsung hingga 31 Desember 2025.

Program Magang Bakti CS Pembukaan Rekening Online

Program berikutnya berfokus pada layanan digital BCA. Peserta akan membantu nasabah melakukan pembukaan rekening secara daring melalui sistem online yang digunakan perusahaan.

Informasi dari Karir BCA menyebutkan bahwa peran ini membutuhkan ketelitian tinggi serta kemampuan menjelaskan produk perbankan secara jelas dan ramah.

Tonton: Kebijakan Redenominasi Rupiah Menjadi Polemik Ditengah Ekonomi Indonesia Yang Belum Stabil

Persyaratan Umum

• Warga Negara Indonesia berusia 18 sampai 24 tahun
• Pria atau wanita dengan penampilan menarik
• Lulusan D3 atau S1 dengan IPK minimal 2,50
• Memiliki integritas tinggi, teliti, dan mampu menyelesaikan masalah dengan cepat
• Dapat berkomunikasi secara efektif secara lisan maupun tulisan
• Menguasai kemampuan dasar komputer
• Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa magang
• Bersedia bekerja dengan sistem waktu shift sesuai kebutuhan
• Belum pernah mengikuti Program Magang Bakti BCA

Manfaat Program

• Pengalaman langsung dalam operasional dan layanan digital selama satu tahun
• Pelatihan profesional yang mendukung pengembangan karier di sektor perbankan
• Pendaftaran untuk program ini juga dibuka hingga 31 Desember 2025.

BCA menegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen tidak dipungut biaya apa pun. Calon pelamar diimbau berhati hati terhadap pihak yang mengatasnamakan perusahaan dan meminta pembayaran dalam bentuk apa pun.

Informasi resmi mengenai pendaftaran dan ketentuan program dapat dilihat melalui kanal rekrutmen BCA di https://karir.bca.co.id/.

Selanjutnya: Apple Mengintensifkan Rencana Suksesi untuk CEO Tim Cook

Menarik Dibaca: Prediksi Laga Portugal vs Armenia Pada 16 November 2025 di Kualifikasi Piala Dunia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News