kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.286.000   8.000   0,35%
  • USD/IDR 16.722   27,00   0,16%
  • IDX 8.242   -33,17   -0,40%
  • KOMPAS100 1.150   -4,66   -0,40%
  • LQ45 842   -2,15   -0,25%
  • ISSI 285   -0,47   -0,16%
  • IDX30 441   -2,54   -0,57%
  • IDXHIDIV20 511   -0,99   -0,19%
  • IDX80 129   -0,47   -0,36%
  • IDXV30 136   -1,17   -0,85%
  • IDXQ30 141   -0,13   -0,10%
STYLE /

Program Magang Nasional 2025 Batch 2 Dibuka November Ini, Target 80 Ribu Peserta


Selasa, 04 November 2025 / 17:26 WIB
Program Magang Nasional 2025 Batch 2 Dibuka November Ini, Target 80 Ribu Peserta
ILUSTRASI. Program Magang Nasional 2025 Batch 2 Dibuka November Ini, Target 80 Ribu Peserta.

Sumber: Kementerian Ketenagakerja | Editor: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID -  Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kembali membuka penyelenggaraan Program Pemagangan Nasional Batch 2 Tahun 2025, dengan target lebih dari 80 ribu peserta.

Program ini ditujukan bagi para lulusan baru perguruan tinggi yang ingin memperoleh pengalaman kerja langsung di dunia industri.

Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan (Barenbang) Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, menjelaskan bahwa pelaksanaan Batch 2 ini merupakan lanjutan dari Batch 1 yang sebelumnya mendapat animo tinggi dari masyarakat.

Baca Juga: Tanda Kemunculan iPad Mini dan MacBook Pro dengan Layar OLED

“Perlu kami informasikan bahwa proses penyelenggaraan Program Pemagangan Nasional Batch 2 segera dibuka. Untuk Batch 2, pemerintah menargetkan lebih dari 80 ribu peserta magang. Karena itu, kami mengajak perusahaan dan generasi muda untuk mempersiapkan diri mendaftar,” ujar Anwar mengutip dari situs Kemnaker.

Anwar menambahkan, sebagaimana pada Batch 1, pelaksanaan Program Pemagangan Nasional Batch 2 juga akan melalui sejumlah tahapan penting yang harus dilalui oleh penyelenggara maupun peserta, agar proses berjalan transparan dan terstruktur.

Tahapan Program Pemagangan Nasional Batch 2 Tahun 2025

  • Pendaftaran penyelenggara dan usulan program pemagangan: 24 Oktober–5 November 2025
  • Pendaftaran calon peserta pemagangan: 6–12 November 2025
  • Seleksi calon peserta pemagangan: 12–20 November 2025
  • Pengumuman dan penetapan peserta pemagangan: 21 November 2025
  • Pembukaan pelaksanaan pemagangan Batch 2: 24 November 2025

Lebih lanjut, Anwar menegaskan bahwa sesuai arahan Menteri Ketenagakerjaan Prof. Yassierli, program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas serta kompetensi angkatan kerja Indonesia.

Melalui kegiatan magang, peserta akan memperoleh kesempatan belajar langsung dari dunia industri sekaligus memperkuat kesiapan kerja mereka.

“Harapan Pemerintah supaya para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan kompetensi dan mendapatkan pengalaman yang nyata,” pungkasnya.

Syarat Pendaftaran Peserta Program Magang Kemnaker

Berdasarkan informasi resmi Kemnaker, berikut adalah persyaratan umum untuk mengikuti Program Pemagangan Nasional Batch 2 Tahun 2025:

  • Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Lulusan minimal SMA/SMK, D3, atau S1 sesuai kualifikasi program yang tersedia.
  • Usia maksimal 25 tahun pada saat pendaftaran.
  • Belum memiliki pekerjaan tetap.
  • Tidak sedang mengikuti program magang lain yang diselenggarakan pemerintah atau swasta.
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Bersedia mengikuti seluruh proses seleksi dan menjalani masa magang sesuai ketentuan.

Tonton: IHSG Melemah Hari Ini (4 November 2025)

Prosedur Pendaftaran Program Magang Kemnaker

Peserta yang berminat dapat melakukan pendaftaran dengan langkah-langkah berikut:

  • Mengakses portal resmi Kemnaker melalui laman www.kemnaker.go.id atau situs magang.kemnaker.go.id.
  • Membuat akun dan melengkapi data pribadi, riwayat pendidikan, serta minat bidang magang.
  • Memilih program pemagangan sesuai lokasi dan bidang yang diinginkan.
  • Mengunggah dokumen pendukung seperti ijazah, KTP, dan surat pernyataan kesediaan mengikuti program.
  • Menunggu jadwal seleksi sesuai pengumuman resmi dari pihak penyelenggara.

Program ini menjadi salah satu inisiatif utama pemerintah dalam memperluas akses pelatihan kerja berbasis industri, sehingga lulusan baru dapat memperoleh pengalaman profesional yang relevan sebelum masuk ke dunia kerja.

Selanjutnya: M7 World Championship Digelar di Indonesia, Kapan? Cek Jadwal dan Tim yang Lolos

Menarik Dibaca: Penderita Kolesterol Tinggi Tidak Boleh Makan Sayuran Apa? Cek di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

×